ANALISIS NILAI KOEFISIEN DRAG PADA MODEL MOBIL LISTRIK WASAKA
DOI:
https://doi.org/10.34128/je.v6i2.100Keywords:
desain mobli, aerodinamis, drag, panjang atap mobil, daya panel suryaAbstract
Mayoritas desain mobil mempunyai kepentingan yang sama terhadap penghematan penggunaan bahan bakar atau sumber energinya. Pertimbangan hambatan udara pada saat mobil berjalan menjadi salah satu faktor penting. Penggunaan panel surya dengan daya proporsional untuk memaksimalkan kebutuhan charging pada batere mobil listrik sangat diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat aerodinamis pada desain model mobil listrik wasaka yang proporsional dengan tetap melibatkan penempatan panel surya pada body mobil, dengan memanfaatkan simulator pada software aplikasi. Parameter desain yang digunakan yaitu bentuk bagian depan dan atap serta dimensi pada bagian atap mobil. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa model mobil wasaka dengan lengkung pada bagian depan dan bentuk atap datar dan paling panjang mempunyai sifat aerodinamis yang lebih baik dari model lainnya dengan nilai koefisien drag dan gaya drag terendah serta daya panel surya terbesar.
References
[2] H. Heisler. (2002). “Vehicle body aerodynamics,†in Advanced Vehicle Technology, p. 593.
[3] Y. Hafitsah. (2016). “Analisa Geometri Bodi Mobil dan Aerodinamis Material Berbahan Dasar Serat Fiber,†Universitas medan area.
[4] dkk Munson, Bruce. (2002). Fundamentals of Fluid Mechanics, 5th ed. New york: John Wiley&Co.
[5] N. A. Hidayati, F. Setiaji, M. Yaqin, D. M. Ulfa, and M. A. Choiron. (2017). “Analisis aerodinamis pada variasi bentuk ekor desain bodi mobil hemat energi,†J. Energi dan Manufaktur, vol. 10, no. 2, pp. 66–70.
[6] J. D. Stjepan Galamboš. (2015). Design And Analysis Of Car Body Using Cfd Softwarem. University of Banjaluka.
[7] L. S. Hansen. (2018). Autodesk Inventor 2019 A Tutorial Introduction.
[8] M. S. ing. Bagus Ramadhani. (2018). Instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) GmbH Energising Development (EnDev) Indonesia dan Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (DJ EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) Republik Indonesia.
[9] G. Rubiono and H. Mujianto. (2014). “PENGARUH BENTUK PENGARAH ANGIN ( DEFLECTOR ) TERHADAP KARAKTERISTIK AERODINAMIS KENDARAAN NIAGA ( TRUCK ) Jl . Ikan Tongkol No . 22 Banyuwangi 68416 ABSTRACT Aerodynamic is a branch of science which study the effect of wind to an object . Transport vehicl,†ROTOR, vol. 7, no. April, pp. 6–10.
