PENGEMBANGAN PENYIMPAN AIR PANAS PADA SISTEM HIBRID SOLAR THERMAL AIR CONDITIONING

Authors

  • Yudhy Kurniawan Politeknik Negeri Indramayu
  • Kusnandar Kusnandar Politeknik Negeri Indramayu
  • Berkah Fajar Tamtomo Kiono Universitas Diponegoro Semarang
  • M.S.K Tony Suryo Utomo Universitas Diponegoro Semarang

DOI:

https://doi.org/10.34128/je.v6i2.107

Keywords:

penyimpanan panas air, sistem hibrid, kinerja

Abstract

Pemanfaatan panas AC split sebagai pemanas air saat ini sudah dirintis namun masih banyak menggunakan heater dari energi listrik. Begitu pula pemanfaatan radiasi panas matahari sebagai sumber pemanas juga sudah banyak dibuat. Pada penelitian ini membahas jika kedua system tersebut digabung menjadi system hybrid-Solar Thermal Air Conditioner. Yaitu system yang menggabungkan panas refrijeran pada discharge line kompresor AC split dan panas solar kolektor. Alat ini sudah dibuat pada penelitian sebelumnya hanya saja terbatas pada analisis terhadap pencapaian temperatur pemanasan 40 oC dalam waktu  20 menit. Namun kendala yang dialami panas belum bisa bertahan lebih lama karena memanfaatkan waktu beban puncak dari radiasi matahari, dan isolasi tangki yang tipis. Untuk itu dikembangkan sistem hibrid dengan penggantian tangki pemanas air. Metodenya diawali dengan membuat model modifikasi sistem hibrid, penentuan material insulasi tangki dan ketebalan dinding penyimpan panas agar heat loss air dapat direduksi. Kemudian pada solar collector dimodifikasi dengan instalasi pipa seri serta sudut kemiringan kolektor 20o. Untuk sirkulasi aliran refrijeran dari discharge line kompresor ditambahkan kontrol otomatis, hal ini diharapkan kinerja alat lebih maksimal. Hasil yang diperoleh dapat diketahui seberapa efektif waktu penyimpanan air panas dan kinerja dari system tersebut.

References

[1] Santoso D, F Dalu Setiaji 2013, Pemanfaatan Panas Buang Pengkondisi Udara Sebagai Pemanas Air Dengan Menggunakan Penukar Panas Helikal Jurnal Ilmiah Elektroteknika Vol. 12 No. 2 page 129 Oktober 2013
[2] Kurniawan Y., 2018, Prototype Sistem Hibrid-Pemanfaatan panas AC split dan panas radiasi matahari untuk pemanas air Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat ISBN: 978-602-61545-0-7 page 190-193 2 Oktober 2018 di Pangkal Pinang
[3] Soegijanto A., Soelami P., 1993, Development of Energy Audit Methods for Energy Conservation in OfficeBuilding
[4] Nurhalim I., 2011, Rancang Bangun Dan Pengujian Unjuk Kerja Alat Penukar Kalor Tipe Serpentine Pada Split Air Conditioning Water Heater, Skripsi Departemen Teknik Mesin, Universitas Indonesia hal. 6
[5] Mohamed E Ali, 2006, Natural Convection Heat Transfer from Vertical Helical Coils in Oil Heat transfer Engineering vol. 27 no. 3
[6] Rahman M, Lanya B, Tamrin 2013, Rancang Bangun Alat Pengumpul Panas Energi Matahari Dengan Sistem Termosifon Jurnal Teknik Pertanian, Lampung, Volume 2 No. 2, page 95-104.
[7] Hartono Budi Santoso, Agung Harjatmo, Arya Wulung, dan Suwidodo, 2008, Pembuatan Solar Collector Sistem Siklus Terbuka Dengan Alat Kontrol Berbasiskan Mikrokontroler ATMEGA 8535 Seminar Nasional Sain Terapan dan Teknologi – IST AKPRIND Yogyakarta
[8] Incropera, Frank P and Dewitt, David P., 2005, Fundamentals of Heat and Mass Transfer Sixth Edition. New York: John Wiley & Sons.
[9] ASHRAE 1993 Handbook Fundamentals;
[10] W F Stoecker and J W Jones 1992 Refrigeration and Air Conditioning, Erlangga, Jakarta, 1992.

Downloads

Published

2019-12-28

How to Cite

Kurniawan, Y., Kusnandar, K., Kiono, B. F. T., & Utomo, M. T. S. (2019). PENGEMBANGAN PENYIMPAN AIR PANAS PADA SISTEM HIBRID SOLAR THERMAL AIR CONDITIONING. ELEMEN : JURNAL TEKNIK MESIN, 6(2), 69–76. https://doi.org/10.34128/je.v6i2.107

Issue

Section

Articles